Sobat rhiel.id mari kita lanjutkan pembahasan mengenai Fungsi Mikrotik Router, jika sobat belum membaca artikel mengenai sebelumnya, silahkan baca dahulu:
Sekilas Tentang Mikrotik dan Fungsi Mikrotik Bagian 1
Mikrotik Sebagai Bridge
Router Board memiliki beberapa port dan dapat difungsikan sebagai Bridge. Bridge berarti jembatan yang menghubungkan. Fitur ini dapat menggabungkan beberpa port menjadi satu (1) yang memungkinkan adanya interkoneksi host yang terhubung ke LAN yang terpisah. Dengan menggunakan EOIP, jaringan tersebut dapat didistribusikan secara geografis seolah-olah mereka ada dalam satu gedung. Dalam hal ini, admin tidak perlu repot untuk konfigurasi router-router yang ada di cabang, semua konfigurasi berada di router pusat. Pada topologi yang kompleks, adanya loop pada jaringan mungkin terjadi. jika terjadi loop maka jaringan akan terhambat. Dalam mode bridge terdapat satu fungsi yaitu RSTP (Rapid Spanning Tree Protokol) adalah mode pengembangan dari yang sebelumnya yaitu STP (Spanning Tree Protokol) dan ini adalah fungsi untuk menghindari loop dalam jaringan dan portokol tersebut mengatur lalu lintas data dalam bridge.
Mikrotik Sebagai VPN Server
Dalam mikrotik, VPN dikenal dengan PPTP, adalah terowongan yang aman untuk mengirimkan data dengan menggunakan PPP. Mikrotik dalam pengamanannya menggunakan MPPE (Microsoft Point to Point Encryption) untuk membuat alur tersebut terenkripsi. PPTP ini menggunakan username dan password untuk mengakses jaringan internal. Fungsi VPN ini sangat menarik, Anda dapat mengontrol lalu lintas data, remote pc, atau dengan kata lain jika Anda berada dirumah, dengan menggunakan fitur ini, anda merasa seperti ada di kantor.
Mikrotik Sebagai Proxy Server
Fungsi berikutnya yaitu Proxy, proxy adalah suatu layanan yang meneruskan setiap permintaan user kepada server lain yang terdapat di internet. Atau kata lain, proxy adalah penghubung antara satu device dengan internet. Mikrotik dapat menyimpan data berupa cache objek pada internet (gambar, data, dst) pada penyimpanan internalnya maupun external yang sudah dikonfigurasikan di mikrotik untuk penyimpanan data tersebut. Fungsi proxy adalah mempercepat proses browsing pada sisi client bilamana user lain sudah mengakses suatu web terlebih dahulu. Proxy ini juga dapat difungsikan sebagai internet filtering untuk mengalihkan web satu ke web lainnya.
Mikrotik Sebagai Firewall
Firewall mengimplementasikan packet filtering dan menyediakan aturan-aturan paket lalu lintas data antara client dengan internet. Firewall pada router dapat difungsikan sebagai pencegahan akses yang tidak sah salah satunya adalah NAT, dapat mencegah ancaman dari luar maupun dari dalam jaringan. Pada firewall terdapat satu fungsi yaitu Address List, kita dapat mengelompokkan client A dan Client B disesuaikan dengan hak aksesnya. Terdapat juga fungsi Mangle untuk pengaturan paket data.
Mikrotik Sebagai Routing
Dan inilah fungsi utama dari Mikrotik Router, menghubungkan beberapa network dan berusaha untuk mencari jalur terbaik dalam menuju komputer/device tujuan. Jika Anda memiliki 4 kantor cabang, dan antara kantor cabang tersebut harus bisa saling tukar data/informas, maka Anda harus mengkonfigurasikan router tersebut, router mana yang paling dekat untuk melakukan routing.
Itulah fungsi-fungsi mikrotik router, sebenarnya masih banyak lagi seperti Mikrotik sebagai Autentication server, Data Rate Manajemen, IPSec, NTP, Monitoring dst. Mungkin akan penulis lanjutkan lagi di artikel selanjutnya.
Have a nice day :)
_ rhiel _